Nge-Bing So di Caffe Bene

Cuaca Bandung belakangan ini panas banget!! Baru satu kali aja ujannya, kemarin. Sekarang udah panas lagi. Kalau cuaca panas begini, paling enak memang makan yang seger-seger dan dingin!!  Sekarang di Bandung lagi heits banget loh tempat nongkrong yang menyediakan aneka es krim, dessert, sampai es khas Korea Bing So.

Saking bingungnya menentukan tempat, saya akhirnya mencoba aplikasi open snap. Aplikasi yang satu ini merupakan aplikasi Social Dining Guide dari Open rice. Baru tahu 😀 . Padahal dulu sering banget bikin review di open rice. Open snap ini punya beberapa fitur yang ngebantu banget buat nyari tempat makan. Seperti personalized your food app by bookmark. Lewat fitur yang satu ini kita bisa melihat restoran mana yang banyak dapet bookmark dan bisa jadi pilihan untuk nyoba tempat makan baru 😀 .Selain itu juga ada fitur map view  untuk ngeliat lokasi restoran yang terdekat dari lokasi kita. Akhirnya saya nyari-nyari caffe yang oke di sekitaran kampus dan pilihan jatuh ke Caffe Bene.

Caffe Bene ini terletak di jalan Dago. Kalau dari bawah, sesudah showroom mobil ke atas dikit. Caffe Bene adalah salah satu caffe yang berasal dari Korea loh. Tempatnya beneran sama kayak kalau ngeliat beberapa film Korea. Interiornya memberikan kesan hangat dan nyaman banget. Selain itu mereka menyediakan colokan dan juga wifi. Asyik deh buat nugas seharian.

IMG_8555suasana di dalam Caffe Bene

Begitu kita ke area kasir, kita bisa ngeliat menu-menu dengan ukuran yang real. Jadi sebelum beli, pikirkan baik-baik bisa diabisin sendiri atau untuk di makan ramai-ramai. Seperti menu Bing su dan Honey bread  yang lebih pas untuk di makan rame-rame. Untuk yang doyan foto-foto, mereka menyediakan spot di mana ada Teddy Bear yang siap nemenin kamu duduk bareng. Unyu banget!!

IMG_6789Teddy Bear yang siap foto bareng pengunjung

Menunya sendiri beragam. Mulai dari menu kopi turunan ekspreso seperti latte, affogato, café mocha, cappuccino, single origin coffee seperti dari Brazil, aneka latte, non coffee, yogurt, teh, jus, non alcohol cocktail, sampai bingsu. Untuk menu cemilannya ada waffle, honey bread, cake, bread, sampai lasagna.

IMG_6790menu di Caffe Bene

Saat ke sana, pilihan saya jatuh ke Coffee Bingsu reguler. Jangan salah, walau namanya reguler, tetep aja porsinya bisa buat di makan tiga orang!! Porsinya besar. Rasanya seger!! Dingin es serut dipaduin sama es krim kopi, kacang mete, dan chocolate chips. Enaakkkk!! *lap iler nulisnya*

IMG_6791buat makan rame-rame

Bingsu lain yang saya coba adalah Strawberry Cheesecake Bingsu Large. Ini adalah perpaduan es serut, buah strawberry, krim, dan cheesecake strawberry. Buahnya beneran melimpah!! Seger-seger asem di mulut. Saya makan ini bertiga bareng temen yang cowo-cowo, sampai pada rebutan 😀

IMG_8553Strawberrynya menggoda banget!!

Selain per-bingsu-an, saya tergoda banget untuk nyobain wafflenya. Kalau lagi berdiri di kasir, duh harum banget!! Saya sih mau nyobain plain waffle untuk tahu rasa aslinya.Ketika dateng ke meja, langsung kepikiran “ukurannya kecil kak!!”, beneran cuma cukup untuk ngemil-ngemil lucu. Rasanya yang tidak terlalu manis, bisa jadi penawar dari dingin dan manisnya Bingsu yang di makan.

IMG_8551Plain Waffle

Tempatnya juga tidak terlalu ramai, dan jarak antar kursinya juga lebar, jadi ketika di sana tidak akan  merasa terganggu kalau ada yang ngumpul rame-rame. Selain itu caffe ini juga menyediakan smoking area yang ga kalah nyaman. Jadi asyik banget buat ngobrol, mendinginkan diri dari panasnya cuaca, sampai buat ngerjain thesis tugas.

Caffe Bene
Jl. Ir. H. Juanda No. 155
022-2515999

Bali: Clear Cafe Ubud

IMG_1456

Saya masih ga percaya kalau November tahun lalu Clear Cafe yang terletak di Ubud Bali terbakar. Padahal itu adalah salah satu restoran Vegan yang makanan dan suasanya enak banget. Saat ini Clear Cafe lagi pindah ke Jalan Campuhan, deket Blanco Museum sambil menanti yang di Jalan Hanoman selesai dibangun kembali.

Saya menemukan cafe ini saat mencari restoran non-pork di Ubud Bali. Maklum kak, nyari restoran yang halal rada susah di Ubud. Jadi mentok-mentoknya makan di restoran vegan 😀 . Clear cafe mengusung filosofi “eat the food you wish to be“, di mana kita bisa makan dengan suasana yang nyaman, makan dengan bahan alami, organik, dan juga enak. Serasa makan tanpa beban deh!

Saat pertama menemukan Cafe ini, kerasa banget suasana adem dan nyamannya karena ada taman kecil sebelum masuk ke dalam cafe. Menariknya lagi, setiap orang wajib melepas alas kaki saat masuk ke sini. Saat pertama memasuki cafe-nya, kerasa banget suasana sejuk dan tenang. Saya suka dengan ornamen kayu untuk kursi dan lantai, batu untuk meja, serta bambu di dindingnya.  Apalagi mereka punya kolam dengan aliran air yang menambah suasana nyaman di dalam cafe. Saya jadi terbayang kalau Clear Cafe di Campuhan, berarti kita bisa menikmati sejuknya angin dan pemandangan hijau bukit yang terletak di belakang jalan Campuhan.

IMG_1418

Untuk bahan makanannya, Clear cafe memakai hasil bumi dari petani lokal. Berhubung dari petani lokal, kemudian menggunakan bahan organik, setidaknya kita terhindar dari bahan-bahan pengawet yang biasa ada di produk import. Menyenangkan bangetkan, bisa makan sehat dan memajukan kehidupan petani lokal. Untuk Walaupun Clear Cafe dikatakan restoran vegan, mereka tetap menyediakan varian telur, udang, ikan, dan keju. Terus makanannya sendiri gimana rasanya? Enak banget!!

IMG_1420Pesto Linguine

Pesto Linguine ini merupakan menu pasta dengan tomat cherry, keju, olive oil, dan saus pesto. Rasanya enak!! Udah gitu saya yang ga begitu doyan tomat, berhasil menghabiskan si tomat cherry ini. Untuk saya yang saat di Bali lagi ga punya nafsu makan, bisa makan dengan nikmat dan habis adalah suatu prestasi tersendiri.

IMG_1422Chocolate Butterfly

Minuman yang bernama Chocolate Butterfly ini saya pesan diakhir. Salah banget rasanya, karena minuman yang stau ini benar-benar kental dan bikin kenyang pake banget! Chocolate Butterfly merupakan minuman yang merupakan campuran dari selai kacang, cokelat, mylk, vanila, dan madu. Kebayangkan kental dan bikin kenyangnya? Saya sampai meminta dibungkus karena ga sanggup ngabisinnya 😀 .

IMG_1421Vegan Pad Thai

Pad Thai merupakan makanan Thailand yang terdiri dari glass noodle, udang, telur, dan sayuran yang ditumis menggunakan saus kacang pedas. Berhubung teman saya, Muti memesan yang Vegan, maka udangnya diganti dengan tahu.

IMG_1463Sunshine Tuna

Sunshine Tuna ini merupakan steik Tuna yang dimasak dengan merica hitam, disiram saus asam jawa, ditambahkan dengan mashed potato dan salad. Kenyang dan seger banget!! Teman saya yang memesan ini sampai bilang “kita duduk cantik dulu aja ya Ra, ga kuat jalan ini 😆 “. Sayang saya lupa untuk minumannya pesen apa 😀

IMG_1462Marinated Grilled Prawn Quesadillas

Quesadillas merupakan makanan mexico yang terbuat dari tortila yang diisi udang, tomat, dan keju. Bahan-bahan yang digunakan segar dan ga bikin eneg. Lagi-lagi saya kuat loh menghabiskan makanan ini tanpa merasa mual *bangga*. Kalau minumannya, saya sengaja memesan Lemon Drop yang merupakan campuran lemon, jahe, dan madu. Rasanya asem-asem pahit dan kerasa banget jahenya!! Saya pikir akan lebih kerasa lemonnya, ternyata seimbang 😀 . Seger banget minum ini.

Begitu menemukan Cafe ini, udah ga perlu mikir mau makan di mana tiap malem. Suasana yang asyik, makanan enak, bener-bener bikin betah saya dan Muti untuk berlama-lama di sini sambil ngobrol ngalor ngidul.

Cafe Lawang Wangi

20130815_172657yang paling hits di sini yaitu tempat buat liat pemandangannya

Satu lagi galeri seni yang ada di Bandung, Lawang Wangi Creative Space. Sebenarnya, tempat ini udah lama ada, tapi dulu namanya bukan Lawang Wangi melainkan Art & Science Estate. Setelah di renovasi dan ditambahkan cafe di lantai 2, tempat ini berubah nama jadi Lawang Wangi dan sering banget didatengin orang-orang. Lokasinya sendiri terletak di Dago Giri No. 99 Bandung.

Saya dan adik-adik ketemu gede ini penasaran banget pengen ke sini sekaligus melarikan diri dari kenyataan hidup yang penuh UAS. Begitu memasuki gerbangnya aja, kita bertiga udah berdecak kagum. Sumpe keren banget!! Selain itu areanya luas dan asri banget. Berhubung ke sininya udah siang, kita mutusin buat makan dulu baru muterin galeri seninya.

pagebuku menunya keren

Konsep tempat makannya sendiri cukup unik. kafenya ini terdiri dari dua lantai dengan pilihan tempat duduk sofa ataupun kursi biasa. Selain itu di setiap tempat juga tersebar karya seni gitu. Jadi bisa makan sambil bengong liat pemandangan ataupun liat karya seninya. Suasananya juga enak banget dan bikin betah.

SAMSUNG CSCmuke serius milih menu

Setelah bingung mau makan apaan, akhirnya saya dan oknum M memutuskan memesan spageti dengan chicken creme sauce, sedangkan oknum E memesan salad. Untuk minumnya kami memesan lemon squash, leci squash, dan leci tea. sambil nunggu pesenan kita dapet cemilan singkong kecil-kecil. Mayan kalo ke sini lagi buat bengong bisa pesen minuman tanpa cemilan *ogah rugi* .

page1

Makanannya sendiri sih enak, tapi ga terlalu bikin nagih. Harganya sih lumayan juga sekitar 30-an ke atas. Udah gitu anehnya yang lebih dulu disajiin adalah spagetinya. Sampai kita mikirnya itu dedauanan dipetik dulu dari kebon deket sana, mangkanya lama. Porsi saladnya beneran bikin kenyang deh.

Setelah puas makan dan duduk-duduk, kita keluar buat foto-foto. Ini beberapa hasil foto saat di sana

page4karya seni yang ada di kafenya

page2pemandangan dari kafenya, keren yaaaa

SAMSUNG CSCsemacam monster dari besi

SAMSUNG CSCpemandangan dari jembatan

SAMSUNG CSCbagian dalam kafe

Muterin tempat makannya aja udah seru sendiri, apalagi liat-liat karya seni komtemporernya. Hihihi karena postingannya bakalan banyak foto-foto, jadi mending saya bikin di postingan selanjutnya.

*Foto-foto diambil dari kamera oknum E